Mendapatkan benih yang berkualitas.
Persiapan persemaian /pembibitan.
Pengolahan lahan.
Lahan untuk budidaya tanaman pepaya dapat berupa ;
tanah pekarangan, tanah sawah dan tanah tegalan.
Lahan yang akan di tanam pepaya sebaiknya di bersihkan dahulu
dari gulma / pepohonan yang mengganggu pertumbuhan tanaman pepaya.
Persiapan lahan menanam pepaya dapat dilakukan dengan penyangkulan tanah
atau lahan pepaya di bajak/ traktor untuk penggemburan tanah.
Selanjutnya buat lobang ukuran sekitar L 50m P 100 (tujuan untuk calon bibit per lobang di isi 2bibit pepaya dan arah panjang T-B) kedalaman 50cm. (kurang lebih)
Tanah bekas lobangan di singkirkan dari mulut lobangan sekitar 0.5m.
Sela-sela samping lobang di tabur kompos matang 1/5 karung (ada beberapa tahap pemberian kompos), di kering anginkan sekitar satu minggu.
Selanjutnya kompos di sisir dengan cangkul beserta tanah (campur tanah sampai rata) di masukkan dalam lobang, sekalian diatur palir untuk pengairan.
Kemudian biarkan dalam jangka waktu sekitar satu minggu bibit pepaya di tanam per lobang isi 2 bibit pepaya ( calon seleksi tanaman pepaya yang sempurna ketika mulai berbunga di pakai 1 terbaik).
Untuk pengaturan jarak tanam pepaya bisa menggunakan :
jarak 2.5 x 3.0(arah T-B),
atau 2.0 x 2.5 (arah T-B)
atau 2.0 x 2.0
jika memakai jarak tanam 2.5 x 3.0
lahan tanaman pepaya dalam satu tempat luas.
ukuran lahan lebih dari satu hektar.
Jika memakai 2.0 x 2.5
lahan tanaman pepaya dalam satu tempat memanjang.
ukuran lahan lebih dari 1/5 > hingga 1 hektar.
jika memakai 2.0 x 2.0
lahan tanaman pepaya dalam satu tempat kurang dari 1/5 hektar.
Tinggalkan Balasan